Teman teman yang lahir di tahun 80-90an kini sudah Mmenjadi Bapak-bapak atau Ibu ibu sudah Nikah semua kan yang lahir pada tahun itu kalau belum ayo buruan cari jodoh hehe. Saat kecil pastilah sangat menyenangkan banyak mainan di rumah bermain bersama teman teman.
Sayangnya mainan-mainan tersebut sekarang sulit ditemukan entah nggak tau lenyap kemana. Anak-anak dari tahun 2000an sampai sekarang belum tentu mengerti mainan ini. Mainan-mainan jadul ini banyak tergantikan oleh Gadget dan teknologi terkini, yang tak jarang mengurangi interaksi bermain bersama teman teman di saat kecil.
Admin mencoba rangkum mainan waktu Kecil yang sangat mengasikkan. Ada beberapa mainan di yang trend di tahun 80-90an mainan zaman dulu yang bakal bikin kangen dan ingin kembali ke masa kecil. Yuk, kita nostalgia mainan apa saja yang pernah kamu miliki saat masih kecil. Kalau kamu pernah punya mainan jadul ini seharusnya Kamu sudah punya anak.
1. Tulup (Bedil bedilan)
Mainan Bedil bedilan Tradisional Bambu kecil yang berlobang tanpa ruas irisan / tongkat bambu sebagai penusuk yang bisa masuk lobang bambu, peluru Tulup bisa menggunakan buah kueni biji cermai juga bunga jambu, terbuat dari bambu kecil. Satu sebagai tempat peluru, satunya lagi sebagai pendorong peluru.
Peluru yang sering dipakai adalah bunga jambu air Bunga jambu air dimasukkan ke lobang oleuru. Karena lobang ukurannya lebih sempit dari kelopak bunga kambu, untuk memasukkan perlu dipukul pakai tangkai pendorong peluru. Setelah bisa masuk. barulah didorong akai alat dari bambu yang berfungsi sebagai pendorong. Tekanan udara di dalam lobang peluru itulah yang membuat letupan dan bunga jambu melesat kuat. jika kena tubuh terasa skit tetapi tidak menimbulkan luka.
2. Plendungan Balon
Balon Plendungan Cara mengunakannya sangatlah mudah taruh isi plembungan secukupnya ke sedotan kemudian tiup sampai balonya besar hati hati jangan sampai ada yang bolong kalo ada yang berlubang di akalin pakai tangan supaya tidak berlubang, setelah besar balonnya biasanya di tutupkan ke wajah.
3. Kapal Otok Otok
Kalau mainan ini Kapal Otok Otok di Batang jualnya kalau pas Kliwonan dan Proyonangan Fair pasti banyak yang jualan, Di era tahun 90-an sampai awal 2000-an, mainan tradisional yang bernama kapal otok otok menjadi primadona bagi anak-anak pada saat itu, dengan berputarnya zaman mainan kapal otok otok kalah bersaing denagan mainan import saat ini, sehingga mainan kapal tradisional ini menjadi sulit di temukan pada saat ini.
Sebagai kerajinan yang unik dan bernilai tinggi, kapal otok otoksangat susah di temukan, sehingga banyak para kolektor mainan jadul yang memburu mainan tradisional satu ini. sekarang sebenarnya di kliwonan Batang masih ada yang jualan mainan Kapal Otok otok tapi jarang juga ada yang beli.
4. Wong Wongan
Hayo siapa anak cowok yang suka main bareng cewek ikutan mainan gini, di daerah mbatang namanya kalau nggak salah wong wongan belinya di bakul toet toet dan bakul otok otok itu lho mainan dari kaleng yang di kasih karet kalau di dorong bunyinya otok otok.
5. Bedil Pelepah
Jaman dulu mainan anak-anak tidaklah sebanyak dan secanggih seperti sekarang Senapan dari Pelepah Pisang Permainan ini khas untuk laki-laki, untuk perang-perangan. Selain Bedil Pelapah Pohon pisang banyak banget di gunakan mainan anak anak tahun 80an seperti, Jaran jaranan Konsepnya hampir sama dengan montor-montoran.
Kali ini bukan mobil lagi yang digunakan untuk balapan, tapi kuda yang juga kita buat dari batang daun pisang. Sama seperti montor-montoran, pemenang bukan ditentukan dari kuda pacuannya. Namun siapa yang berlari lebih kencang ketika menunggangi kuda pacuan mainanannya. Jantung Gedang untuk pasar pasaran, gedebok gedang di gunakan untuk getekan (perahu)
6. Tembak Kayu Dor
Mainan tembak kayu ini dulu sangat rame biasanya belinya di sekolahan SD, bedil ini membutuhkan Peluru supaya berbunyi Pelurunya bentuknya seperti gambar di atas, cara mainnya sangatlah mudah kayu yang di belakang tarik mundur sampai bisa di sangga terus pelurunya taruh di antara paku payung tersebut.
7. Tembak Banyu (Pistol Air)
Pistol Air ini di era tahun 80an sangat laris manis di beli apa lagi saat Lebaran Anak Kecil umur 7tahun sampai 13 tahun kebanyakan memiliki Pistol Air di Batang dulu belinya di toko mainan depan Pegadaian Batang dan di emperan Ruko Alun-alun Batang, di Toko mainan sebenarnya mainan ini masih ada yang jualan tapi anak kecil sekarang kurang menyukai mainan ini padahal sangat asik banget main tembak banyu bersama teman teman.
8. Petak Umpet
Dulu saya sering main petak umpet bareng teman-teman dari sore hingga menjelang maghrib. Yang terakhir jaga biasanya dijahili teman-temannya. Bukannya tunggu sampai ditemukan, mereka malah langsung pulang ke rumah masing-masing, haha.
9. Galasin/Gobak Sodor
Permainan favorit saya semasa kecil. Wajar aja, waktu kecil badan saya ramping, jadi enak selap-selipnya pas main galasin.
10. Dam-Daman
Catur tradisional, nih. Gak susah nyari peralatannya, asal ada batu sama kapur udah bisa main. Kalau gak ada kapur biasanya pakai potongan genting buat ngegambar papan permainannya.
11. Bandringan/Ketapel
Ini nih senjata favorit saya zaman SD dulu. Biasanya dipake buat nembak buah di pohon tetangga. Saya juga masih ingat kepanikan saya dan teman-teman ketika peluru ketapel gak sengaja kena kaca rumah orang.
12. Lompat Tali
Hmm… kalau sekarang mungkin kebanyakan dimainkan oleh para gadis. Tapi zaman saya, gak sedikit juga laki-laki yang main lompat tali, lho. Siap-siap dikagumi teman-teman kalau kamu bisa menaklukkan level merdeka.
13. Ampar-Ampar Pisang
Ahhh, generasi 90 mana sih yang belum pernah main ampar-ampar pisang? Saya aja masih ingat lirik lagu dan nadanya. Dulu, main ampar-ampar pisang juga bisa bikin gerogi kalau yang di sebelah adalah lawan jenis. Yaa, kan mesti megang dan nepuk tangannya gitu, hehe.
14. Ular Naga
Kalau dipikir-pikir permainan ini gak butuh keterampilan fisik ataupun kepintaran, tapi kok seru banget, ya? Dulu sih saya biasa main ular naga sama teman sepermainan atau sama kakak-kakak tetangga yang suka mengasuh anak kecil.
15. Engklek
Salah satu permainan legendaris, nih. Pokoknya mesti hati-hati ngegambar petaknya, jangan sampe salah tempat dan dimarahi tetangga.
16. Mobil-Mobilan Bambu
Sebelum ada Tamiya, kreatifitas anak 90an diuji dengan merakit mobil-mobil bambu. Anak sekarang masih ada yang suka bikin gak, ya?
17. Adu Biji Karet
Permainan ini yang bikin telapak tangan sakit setiap pulang ke rumah. Tapi keseruannya gak ternilai. Terima kasih mamang penjual biji karet! Sekarang mamang jualan apa?
18. Boy-Boyan/Gaprek Kempung
Nah, ini nih permainan yang mengandalkan kerjasama tim, ketepatan, ketelitian, juga kelincahan. Di permainan ini, yang jaga mesti bisa melempar bola dengan tepat, sisanya mesti menghindari bola sambil berusaha menyusun potongan-potongan genting.
19. Gatrik
Menurut saya, ini salah satu permainan masa kecil yang paling susah. Tapi justru di situlah tantangannya. Siapa yang masih inget asyiknya memukul batang kayu di udara pas main gatrik dulu?
20. Adu Kelereng
Mainan zaman kecil paling populer, nih. Di satu kelompok pertemanan, pasti ada aja anak yang punya gaya nyentil kelereng yang gak biasa, haha. Apa kamu termasuk salah satunya?
21. Golek Batang Daun Singkong
Seingat saya, dulu jarang anak kecil yang bisa bikin golek dari daun singkong. Jadi dulu itu biasanya golek singkong dibuat oleh petani untuk anak-anak yang suka bermain di sekitar sawah.
22. Egrang
Kebahagiaan pas bermain egrang memang tak ternilai, apalagi kalau kamu jago memainkan egrang. Pokoknya sepanjang hari kemana-mana pasti pengen pake egrang. Ke sekolah pakai egrang; pulang pakai egrang; mau buang air di toilet juga pakai egrang, nggak peduli udah kebelet mampus.
23. Congklak
Apa kamu masih nyimpen papan congklak di rumah kamu? Kira-kira masih banyak gak ya anak zaman sekarang yang main congklak? Hmm… semoga aja masih, soalnya selain seru, main congklak juga bisa melatih kinerja otak anak-anak.
